Tuesday, November 27, 2007

before and after

cerita pagi ini ... ada Final Test Bahasa Pemrograman, jadi harusnya yang muncul di layar komputer saya semalam adalah :


namun, sepertinya dan seharusnya tampilan tadi muncul berkali-kali dan setiap saya klik "close" di error message tadi yang ada malah VB-nya close by it self. apa lacur yang dibawah lebih menarik ...

Monday, November 26, 2007

KRB on vacation ...


Kepanjangan kalau aku cerita gimana awal dan akhirnya, silakan buka di sini untuk menjenguk korban kenarsisan saya.

Peta diatas adalah route yang kami lalui, ikuti saja jejak kaki kami, maka kaki pegal-pegal akan setia menemani ... ;)

Aku terjatuh

Waktu sudah menunjukkan pukul 8 malam, waktunya untuk pulang kantor. Seperti biasanya saya mulai berkemas dan bersiap-siap untuk mengakhiri aktifitas pekerjaan saya. Sebelum pulang, secara di pantry ada HWS, AGS dan YBS ngobrol, maka saya ikutan ngobrol juga, namun akhirnya pindah ke depan ruang kerja saya karena asap rokok sudah terlalu memenuhi pantry. Berbahaya kalau dipaksakan ... he he he

Di depan ruang kerja saya ada tangga yang menghubungkan semua lantai di gedung ini. Maka didudukannlah saya di tangga yang menuju lantai 3. Malang tak dapat di tolak, untung tak dapat diuntung [maafkan saya kalau peribahasanya kacau ...], apa lacur tiba-tiba saya terhempas dan langsung terjun bebas ke lantai dasar. Pertama saya menghantam anak tangga terdekat yaitu anak tangga yang menuju lantai tiga, kedua langsung menghantam anak tangga yang menghubungkan lantai dasar dan lantai 2, dan yang terakhir semakin mantap dengan benturan di lantai dasar .... [oh my GOD ....]

Kontan saja pakaian saya terlepas dari tubuh saya, saya langsung telanjang bulat, untung saja tidak ada gegar otak atau pun luka dalam [semoga]. Hanya pakaian luar saya saja yang hancur namun tidak terlalu berantakan.

Dedicated to myN70 ... gak cakit kan ?? maafkan aku ya ...

Tuesday, November 20, 2007

saatnya berbakti ...

Kemarin, salah satu node kami mengalami masalah. Dan perlu waktu yang lumayan lama untuk bisa recovery kembali. Rupanya masalah yang terjadi kompleks. Problem awal yang terjadi rupanya menyulut problem-problem yang lainnya. Dan endingnya waktu recovery lebih dari MTTR yang ada. Bahkan kejadian ini tidak biasanya terjadi karena jika ada problem masal perusahaan ini selalu tepat waktu dalam menepati SLA yang ada atau nanti ada penurunan pendapatan gara-gara harus kasih pinalty ... *emang bola, pake pinalty segala xixiixiiiix....

Ceritanya dah malam menjelang dini hari telepon di depan saya berdering, berikut cuplikan pembicaraannya [*semoga apa yang saya lakukan ini tidak menyalahi kode etik seorang helpdesk ... kalau salah, maafkanlah ...]

Saya (S) : Selamat malam ^&*^* dengan saya bisa dibantu ?
Penelepon (P) : Malam juga pak ...
S : Ya ibu, ada yang bisa saya bantu ?
P : Problemnya belum selesai ya pak ? dari tadi siang saya belum bisa konek pak ... !
S : Iya ibu, mohon maaf sekali lagi, sampai saat ini memang masih dalam proses perbaikan. Teknisi kami yang di lapangan masih terus berusaha untuk memulihkan network dari masalah ini.
P : Ooo ... masih lama ya Pak ?
S : Mohon maaf bu, belum bisa saya berikan estimasi waktu karena memang hingga saat ini masih coba ditangani oleh team terkait.

kemudian berlanjut dengan pembicaraan yang gak penting namun berujung pada pembicaraan yang panas ...

P : Begini ya Pak, saya sering mengalami gangguan semacam ini. Bahkan sering kali gangguan lebih dari 4 jam, tapi kenapa kok di report bulanan yang saya terima gangguannya hanya beberapa menit saja ? Mengapa ada problem yang saya gak bisa make internet lebih dari 12 jam di laporan bulanannya hanya tertulis beberapa menit ? alasannya customer pending lah atau saya yang gak pernah laporan lah ...
S : OoO ... ups salah ding ... Ya ya ...
P : Kemarin juga begitu, sampai ada teknisi yang datang ke rumah saya, saya hitung dari jam 5 sore ternyata baru bisa up kembali jam 12 siang keesokan harinya, tapi mana di laporan bulanannya ? di sana cuma terakumulasi beberapa menit dan alasannya customer pending.
S : [Menjelaskan mengapa dan bagaimana sampai terjadi customer pending]
P : Tapi saya kan &*&(&$%$&%$^#$#() [gak terlalu tertarik saya dengan omelan gak mutu ... ] Itu kan berarti laporan saya kepada anda yang gak terecord dengan baik
S : [semakin panas karena dikatain gak becus kerja]
P : Jadinya dengan kondisi seperti itu saya gak bisa menuntut pinalty dari kerugian saya. Pernah bulan *** kemarin ada problem sampai 3 hari, tapi mana di laporan bulanannya ? kok ditulis baik-baik saja ? alasannya karena saat itu saya gak lapor, padahal jelas-jelas saya laporan waktu itu dan jelas-jelas teknisi datang ke sini ... Saya kan rugi ... bahasa kasarnya kan curang itu namanya, saya sudah jelas-jelasa rugi, tapi di laporan bulanannnya di tulis baik-baik saja.
S : Iya bu ... sekarang mana yang lebih curang, laporan internet lambat tapi setelah di cek ternyata traffic dari lokasi sudah full tapi gak ngaku, cumanya cuma dipake beberapa komputer dan tiap komputer sudah dilimit bandwithnya ... emangnya jaminan dengan cara itu gak bikin penuh bandwith ? maaf ya bu ... kami gak pernah memberikan informasi tanpa data, kami gak pernah asal bicara apalagi memberi informasi dengan dasar perasaan ...
P : Gak hanya itu kemaren saya dapat pinalty 200k IDR tapi kenapa perhitunganngan biaya bulanan saya + 10 % pajak dari biaya bulanan saya baru dikurangi pinaltynya ? seharusnya kan Biaya Bulanan - Pinalty baru ditambahkan dengan pajak ... Kacau neeh perhitungannya ...
S : Wahh ... maaf bu kalau itu wewenang bagian billing, saya gak bisa memberikan informasi apa-apa ...
P : Jadinya pelanggan saya banyak yang kabur semua ... Saya yakin kalau kayak gini umur ***** gak bakalan lama ...
S : [Tanduk di kepala saya mulai keluar ... and still nno comments]
P : Bener neeh ... saya mendoakan seperti itu lho sama ***** saya doakan ***** gak bakalan tahan lama ...
S : Baik bu ... kami mohon maaf atas masalah ini ... nanti akan kami follow up ke bagian terkait ... Shit ! Damn ! Jan**k ! kurang ajar ! gak punya etika neeh orang, maaf maaf saja ya ... pelanggan kami gak cuma anda, dan pelanggan kami yang lebih beradab dari anda juga masih banyak, jadi silakan anda berdoa seperti itu, silakan berharap perusahaan ini bangkrut, silakan ... itu hak ibu untuk berdoa apa saja ... Jujur saja, saya gak terima kalau ada customer yang menghina perusahaan dengan cara seperti itu apapun alasannya, sepelik apapun masalah yang dihadapi. Tiada gading yang tak retak, network yang digunakan adalah buatan manusia, pasti suatu saat bakalan ada masalah, sebaik apapun proteksi dan secepat apapun penanganan, faktor X itu pasti ada. Sekarang tinggal saya yang baik nanya dengan anda, sebaik apa pelayanan anda dengan pelanggan anda ? kalau nggak mau pelanggan lari ya siapkan back up ... Jangan cuma bergantung pada satu ISP ... Dan yang pasti saat anda mengatakan anda berdoa dan berharap perusahaan ini bangkrut, saya sebagai orang yang teraniaya oleh kemarahan anda juga berdoa semoga hal itu tidak menimpa perusahaan ini dan doa ini berbalik menimpa usaha anda ... amin ... Satu hal yang perlu ibu ketahui, seburuk apapun penilaian ibu terhadap perusahaan ini, perusahaan ini selalu memberikan apa yang bisa diberikan, jujur dengan apa yang terjadi, walaupun hal ini selalu dianggap remeh oleh anda. Jika memang sudah berharap perusahaan ini segera bangkrut, silakan menghubungi marketing kami untuk mengajukan pemutusan hubungan. Saya rasa lebih logis berlangganan internet di perusahaan yang lebih baik daripada berlangganan ke perusahaan yang anda doakan segera bangkrut ! Dan satu hal lagi, seharusnya anda bisa lebih menghargai perusahaan yang merelakan tidak tidur dan tetap beroperasi demi anda bahkan ketika anda tertidur pulas dan tidak menggunakan layanan kami.
P : Ya udah pak ... nanti tolong dikabari kalau sudah up
S : Baik bu, tapi nanti kalau kami hubungi ibu dini hari gak masalah ?
P : Gak masalah saya tunggu ...

klik telepon ditutup

Beberapa jam kemudian network kembali pulih, sesuai dengan janji saya, saya coba menghubungi beliau dengan resiko pasti diomelin gara-gara bangunin, tapi tidak ada yang menjawab panggilan telepon saya dini hari tadi. Dan maafkan saya kalau tidak menghubungi anda kembali keesokan harinya, karena anda bukan siapa-siapa bagi saya.

Catatan : Bagian yang berwarna merah adalah murni isi hati dan sama sekali tidak terlontar dari lisan saya. Dan tulisan ini saya dedikasikan untuk anda dan anda, terima kasih untuk semuanya ...

Monday, November 19, 2007

kumerindukan cahaya dan cahayaMU

Hari ini, senin tanggal 19 November 2007. Tidak ada yang berbeda dengan hari ini kecuali bagi kakak perempuanku satu-satunya yang hari ini berulang tahun. Met ulang tahun ya mbak ... moga diberi umur panjang dan barokah, tercapai semua angan dan harapan, bahagia, dan selalu dalam rahmatNYA. Amien ... Sama satu lagi, semoga tahun ini tahun terakhir merayakan ulang tahun sendirian, semoga tahun depan sudah ada seseorang yang mengucapkan selamat ulang tahun secara spesial. Bukan saya, bukan bapak, bukan ibu, tapi mas iparku ... he he he dan juga semoga di tahun 2009 saat kita menunaikan -you-know-what- ada yang bilang ke aku titip istriku ya ... he he he ... amien ... *ayolah mbak ... dah waktunya tuch ...

Pagi ini seperti biasa Jakarta mendung, dan ternyata sampai di Cikarang pun tetap mendung. Cahaya matahari hanya nampak sekilas saat saya melintas di sekitar jati bening di mana di lajur berlawanan yang ada barisan mobil-mobil yang pamer paha [padat merayap tanpa harapan] *kecian dey ... emang enak ... :p

Masuk kantor seperti biasa tidak ada yang istimewa, walaupun sejujurnya saya mengharapkan ada sesuatu yang istimewa ... but its ok lah ... no problem ...

Terus keluar makan siang ternyata langit Cikarang masih diselimuti oleh awan. *mendung gelap ... Tapi gak terlalu gelap seeh ... tapi titik-titik air sudah mulai turun. Wah ... kemana neeh cahaya ?? padahal biasanya saya sampai menutup kening dan kepala tiap kali keluar maksi gara-gara panasnya matahari cukup untuk memanggang kue. Tapi siang ini kok gak ada ya ???

Entahlah ... gak jelas ... yang jelas sekarang saya kangen dengan cahaya mentari pagi yang hangat namun nikmat dan yang paling saya harapkan adalah cahaya senja yang bisa saya nikmati tiap senin sampai jum'at di mobil jemputan. *He he he ... need regular prize ... ;)

Wednesday, November 14, 2007

untitled ...

Hari ini tanggal 14 November 2007, pagi-pagi ini saya sudah stand by di kantor [rajin sekali bukan ??? ] ... Malah saya sudah stand by dari semalam [wuih ... tambah mantap tuch ... ] ... Yah pasti sudah tau sendiri ... giliran masuk malam menimpa saya kemarin dan tugas harus dituntaskan beberapa menit lagi.

Posting dari PC ACT Leader beda rasa ternyata. Secara PCku dipake ma orang lain, jadinya ya terpaksa make PC ini tanpa ijin ... he he he makasih ya bosss ... Sebenarnya ada PC yang nganggur tapi super lemot trus sangat menyebalkan jika harus menggunakan komputer tersebut. Jadi PC inilah yang jadi korban saya saat ini ...

Ada kejadian mendebarkan semalam dengan komputer ini. Ceritanya saya ada tugas atau lebih tepatnya mid test yang take home. Mata kuliah Bahasa Pemrograman 1, bahasa yang dipake VB6. Akhirnya karena pake PC tetangga, jadinya saya me-remote file yang sebelumnya ada di komputer saya. Tidak ada masalah saat akses data ini. Pekerjaan sudah 60 % selesai dan siap untuk dilanjutkan. Dan melanjutkan pekerjaanlah saya. Dan selesailah pekerjaan saya hingga 90 %. Tinggal 10 % untuk filtering data numeric pada form inputan saja.

Dalam program yang ditugaskan, ada form isian yang isinya mengharuskan untuk filter data numeric. Artinya hanya data numeric yang boleh dimasukkan. Berselancar sana sini akhirnya dapat wangsit filternya pake message box. Akhirnya mulailah menggunakan message box tapi bukan sembarang message box, yang saya pake critical error message. Akhirnya saya masukkan saja script dari hasil perselancaran saya tadi, editing sebentar dan run program .... dan avada kedavra ... critical error message saya berfungi ... [horee .... sukses ...] ... Namun ternyata terlalu sukses sampai-sampai critical error messagenya gak mau berhenti dan terus muncul ... :( Bahkan program gak bisa di hentikan dan pesan sialan tadi terus muncul sampai akhirnya terpaksa dengan kombinasi tombol ajaib menutup VB6 dan endingnya adalah program sukses menutup sekaligus sukses karena dari awal saya melanjutkan pekerjaan saya saya belum menyimpan hasil pekerjaan saya ... SUKSES BESAR !!!!! dan mengulang lah saya kembali melanjutkan pekerjaan saya ...

Padahal saat itu saya belom buka milis, belum buka email yang masuk ke milist kantor, belum browsing berita dan semacamnya ... [gak penting banget yach ... :D ] dan hasil akhirnya adalah semalam jadi ajang yang pas buat saya menahan diri agar keyboard, mouse, telepon dan layar LCD tetangga ini gak jadi sasaran kebringasan karena baru jam 3 pagi pekerjaan saya selesai dan hingga saya menuliskan tulisan ini saya masih belum belajar untuk Mid Test mata kuliah Web 1 sore ini ...

Tuhan ... terima kasih atas kesempatan yang indah tadi malam ... ;)

alhamdulillah ...

Wednesday, November 7, 2007

hei hallo ...

Hari ini tanggal 7 November 2007 eh angka cantik lho ... 071107 ada 3 pasang angka kembar ... (penting gak seeh ??? ....) Lupakan tentang tanggal, gajian juga masih lama dan pasti akan jadi tambah lama kalau gajiannya telat lagi ... he he he ...

Hari ini diawalali dengan bangun pagi terus langsung ibadah pagi. Agak telat seeh ... matahari dah lumayan tinggi tapi masih maksain buat sholat shubuh ... Langsung persiapan ke kantor setelah sebelumnya buat janji untuk tukeran jadwal. Setelah semuanya beres langsung ke halte sarinah, beli tiket, masukkan, dan dorong dengan paha langsung antree dech ... dan sampailah saya di setia budi dimana sebuah bus setia menunggu dan mengantarkan saya.

Nguli [baca:kerja] hari ini agak terasa berat, padahal gak ada problem berarti. Semua masih dalam koridor yang ditentukan. Dan semua masih dalam kendali. Alhamdulillah ... tapi saya masih males kerja, masih cemberut dan mengerutkan dahi ... :( entahlah mengapa ... padahal saya juga ditinggal spv meeting, jadi seharusnya bisa lebih santai ... tapi nggak ada dampak apa-apa secara tidak ada perbedaan kebiasaan baik ada maupun tidak ada beliau ...

Saat ini saya masih gak rela untuk bersyukur hanya karena melihat orang lain bisa tidur malam dengan nyenyak dan bisa liburan di akhir pekan. Pikiran saya tertutupi oleh perasaan kesal dengan diri saya yang harus ke kantor sementara sebagian yang lain dah meninggalkan kantor. Saya lupa kalo begitu banyak keindahan yang sudah saya rasa. Saya lupa kalau saya masih bisa merasakan nyamannya kursi penonton di theater XXI dimana banyak orang yang hanya membayangkan. Saya juga lupa kalau saya masih sering makan di tempat-tempat makan mahal dimana masih banyak orang yang hanya bisa mencium aroma makanan tanpa ada daya untuk mencicipi rasanya. Saya juga sering lupa kalau tiap hari selalu ada mobil nyaman untuk ke kantor sementara yang lainnya harus berdesak-desakan di bus kota atau di KRL setiap hari dan sepanjang perjalanan. Saya lagi-lagi lupa kalau saya masih bisa tidur dengan nyaman di tempat yang saya bayar dengan keringat saya sendiri. Dan yang paling utama ... lagi-lagi saya lupa BERSYUKUR ... ^:)^

Saturday, November 3, 2007

again ...

Sudah lama saya tidak mengunjungi dan memoleskan sesuatu yang baru di sini. Entah mengapa, padahal kerjaan kantor ya nggak sibuk sibuk amat, padahal kuliah juga gak begitu banyak tugas, malah gak ada tugas sama sekali. Belakangan memang saya lebih disibukkan sama kerjaan hasil kejahilan saya untuk membantu mas ini menyelesaikan database yang hingga kini tak kunjung kelihatan wajahnya.

Ternyata memang gak gampang menyelesaikan tugas kalau gak ada deadlinenya. Kasus database yang coba saya kerjakan contohnya. Dari kantor memang tidak ada deadline kapan databasenya harus siap jadi bagian operasional kantor secara memang membangun database bukan bagian dari job's desc saya. Hampir dua minggu yang selesai adalah main design layout khusus untuk menampilkan data dan ini belum termasuk perapian dan validasi tampilannya. Masih format tampilan only. Jangan tanya masalah databasenya ... hhmmmm belum tersentuh sama sekali walaupun data mentahnya dah siap.

Hari ini masih dari singasana dan kompy yang sama kembali saya hadir. Hari ini saya masuk malam hal yang selama ini jujur gak saya sukai. Hari ini saya juga berangkat ke kantor dari tempat kost pake KRL dan lagi-lagi saya iri dengan apa yang saya lihat. Orang lain dengan wajah kuyu dan lesu berebut masuk kereta berharap segera sampai di rumah dan beristirahat, tapi saya ? malah baru memulai aktivitas ... hhhppppffff ... hanya menghela nafas panjang yang bisa saya lakukan ...

Di kantor hari ini niatnya coba melanjutkan project sialan yang gak selesai-selesai tapi ujung-ujungnya saya browsing kemana-mana ... he he he ... buntu banget seeh ... gak ada ide buat tampilan buat add data dalam jumlah besar dalam satu halaman ... ntar ajah dey, nanti pasti keluar juga idenya ...

Belakangan Jakarta mendung melulu, kalo mendung bisa gila-gilaan gelapnya sama gilanya dengan macetnya. Tapi untungnya hujannya gak ikutan gila. Paling-paling cuma gerimis. Gak kebayang jalan dari tempat kost ke stasiun sama dari stasiun ke kantor kalo pas hujan gede.

Suasana mendung rupanya terbawa ke dalam mood saya. Belakangan ini hati saya juga mendung. Jadi gak semangat buat ngantor, buat kuliah, buat ngerjain sesuatu yang berguna jadi semacam pantangan kalau dah kacau gini. Dan bukan hanya itu, masalah kecil pun pasti jadi besar kalau dah kacau gini.

Ada apa dengan saya ?

kacau ... kacau ... kacau ...

Saya perlu weekend sambil liburan. Saya perlu mendapat pasokan sinar mentari yang cerah karena sinar mentari membawa aura positif bagi diri saya terutama setelah mendung yang belakangan menyelimuti Jakarta. Saya gak boleh pindah kompy di kantor supaya pekerjaan databasenya bisa cepet selesai, selain itu pindah kompy adalah hal yang harus dihindari mengingat saya tidak terbiasa dengan kompy yang lemot dan kompy yang lemot bisa memacu semangat saya untuk marah-marah atau cuek sama orang lain dan hal ini isaya nyatakan berbahaya. Jangan paksa saya melakukan tugas yang bukan menjadi tanggung jawab saya walau hanya tugas kecil, kecuali saya ikhlas melakukannya karena hal itu cukup untuk membuat saya ingin mendaratkan tangan saya tepat di wajah anda dengan daya yang cukup membuat anda terbangun dari tidur lelap.